Dongkrak Perekonomian Daerah Melalui UMKM di Jalur Pantura Indramayu

 

Bupati Nina

Indramayu, Bupati Indramayu Nina Agustina menyampaikan rasa syukurnya karena momentum arus mudik di Jalur Pantura Indramayu menjadi momen peningkatan perekonomian Kabupaten Indramayu.

Apalagi, menurut Bupati Nina, Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) milik masyarakat bisa dikenalkan dan menjadi oleh-oleh bagi pemudik saat beristirahat di tempat istirahat yang telah disediakan.

"Alhamdulillah, ada UMKM dari masyarakat Indramayu yang produknya ikut program kami, yaitu Peri dan Kruwcil," ungkapnya kepada media saat meninjau Posko Mudik di Jembatan Timbang Losarang, Kamis (20/4/2023).

Pelaksanaan program Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Perempuan Berdikari (Peri) dan Kredit Usaha Warung Kecil (Kruwcil) sebagai gagasan Bupati Indramayu, Nina Agustina, kembali digalakkan sebagai oleh-oleh bagi pemudik.

Momen arus mudik di jalur Pantai Utara (Pantura) Indramayu menjadi favorit pemudik yang melintas dari Jakarta menuju Jawa. Dengan panjang hampir ratusan kilometer, Jalur Pantura Indramayu menjadi perhatian serius pemerintah setempat.

Mengapa tidak memanfaatkan perhatian serius Bupati Indramayu, Nina Agustina, untuk mendongkrak perekonomian Kabupaten Indramayu, salah satunya dengan memasarkan produk UMKM di setiap tempat istirahat yang disediakan. Langkah strategis ini tidak hanya menguntungkan para pelaku UMKM setempat, tetapi juga menyediakan oleh-oleh khas daerah untuk para pelancong sebagai kenang-kenangan perjalanan mereka di Indramayu.

Program Peri dan Kruwcil merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk memberdayakan masyarakat setempat, khususnya perempuan dan pemilik usaha kecil. Melalui program ini, para pelaku UMKM di Indramayu diberi kesempatan untuk memperkenalkan produk mereka kepada khalayak yang lebih luas, yang pada akhirnya akan berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi setempat.

Dukungan dan kolaborasi antara pemerintah dan UMKM setempat sangat penting dalam menciptakan ekosistem ekonomi berkelanjutan yang menguntungkan kedua belah pihak.

Dengan mengintegrasikan produk UMKM ke tempat istirahat di sepanjang Jalur Pantura Indramayu, Bupati Nina Agustina tidak hanya meningkatkan ekonomi lokal tetapi juga mempromosikan pembangunan ekonomi berkelanjutan di wilayah tersebut. Wisatawan yang membeli oleh-oleh buatan lokal ini tidak hanya mendukung pemilik UMKM tetapi juga merasakan kekayaan budaya dan kerajinan Indramayu.

Inisiatif yang diambil oleh Bupati Nina Agustina untuk memasarkan produk UMKM di tempat istirahat di sepanjang Jalur Pantura Indramayu merupakan upaya yang patut dipuji untuk meningkatkan ekonomi lokal dan memberdayakan masyarakat setempat.

Dengan mempromosikan oleh-oleh buatan lokal kepada para pelancong yang melewati daerah tersebut, ia tidak hanya memamerkan bakat para pemilik UMKM tetapi juga menciptakan ekosistem ekonomi berkelanjutan yang menguntungkan semua pihak yang terlibat.

Pendekatan kolaboratif antara pemerintah dan UMKM setempat ini menjadi contoh positif bagi daerah lain yang ingin meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan pemberdayaan masyarakat.


Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url